PLTU Cirebon Meledak, Kenapa?


PLTU Cirebon, salah satu pembangkit listrik milik IPP (Independent Power Producer - pembangkit listrik milik swasta) Cirebon Electric Power, pada hari Jumat 26 September 2014 sekitar pukul 13.00 meledak. Ledakan tersebut sempat membuat kaget warga, dan banyak yang bertanya-tanya ledakan apa yang barusan terdengar. Karena ledakannya terdengar sampai radius 7 km.

PLTU Cirebon sebenarnya merupakan pembangkit baru, karena baru diresmikan pada akhir tahun 2012. Pembangkit listrik ini mempunyai kapasitas 1 x 660 MW. Meskipun mempunyai kapasitas yang cukup besar, namun gangguan pada PLTU Cirebon tidak terlalu mempengaruhi sistem Jawa Bali secara keseluruhan. Saat ini kapasitas terpasang pembangkit di sistem Jawa Bali sekitar 31.000 MW sedangkan beban puncak saat ini sekitar 23.000 MW.

Sementara itu, keterangan terpisah diberikan Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN, Bambang Dwiyanto. Menurut Bambang, gangguan ledakan terjadi pukul 13.19 WIB di PLTU IPP Cirebon Electric Power unit 1. "PLTU mengalami trip akibat terjadi gangguan pada pipa boiler," jelas Bambang. Dari beberapa media massa nasional, memberitakan bahwa penyebab ledakan adalah karena adanya kebocoran pada pipa boiler. Namun sampai saat ini pihak PT Cirebon Electric Power belum memberikan keterangan resmi terkait ledakan tersebut, termasuk keterangan tentang ada tidaknya korban pada insiden tersebut.

Ini tentu menjadi pelajaran bagi kita semua, mengingat pembangkit-pembangkit pada FTP (Fast Track Program) Jilid 1 sebesar 10.000 MW menggunakan mesin yang serupa dengan PLTU Cirebon ini. Semoga insiden ini tidak terjadi di tempat lain.

Comments

Popular posts from this blog

Menghitung Konsumsi Bahan Bakar Mobil Timor DOHC 1998

Menghitung Konsumsi BBM Mobil Daihatsu Taruna

Obyek Wisata Giri Tirta Kahuripan Purwakarta